Rabu, 16 November 2016

Menara Suar Tanggulangin Klirong

2015-01-14_15-40_Mercusuar Tanggulangin
Menara suar Tanggulangin

Menara suar atau mercusuar atau yang dalam Bahasa Inggris disebut lighthouse merupakan bangunan menara yang berfungsi untuk membantu dan menunjukkan para navigator dalam menentukan posisi dan arah haluan kapal, menunjukkan arah daratan dan adanya pelabuhan, serta menunjukkan tanda batas wilayah suatu negara. Disebut lighthouse karena menara suar memiliki lampu di puncaknya yang menyala pada malam hari.

2015-01-14_15-46_Mercusuar Tanggulangin
Menara suar Tanggulangin

Menara suar Tanggulangin berada di Pantai Tanggulangin, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Pada mulanya menara suar ini dibangun pada tahun 1997 menggunakan konstruksi rangka baja berkaki empat yang kemudian direnovasi pada tahun 2013 dengan konstruksi beton setinggi 40 meter yang terdiri dari 9 lantai termasuk puncaknya. Ada 7 tangga melingkar yang menghubungkan lantai 1 hingga ke lantai 8 dan 1 tangga vertikal untuk naik ke puncak.

2015-01-14_16-24_Mercusuar Tanggulangin
Tangga melingkar

2015-01-14_16-11_Mercusuar Tanggulangin
Tangga terakhir menuju puncak


Ketika masih menggunakan rangka baja, lampu pada menara suar Tanggulangin menggunakan lampu rotator, yaitu lampu berputar yang digerakkan motor dengan sumber tenaga generator diesel. Lampu jenis ini sangat boros energi. Maka seiring berkembangnya teknologi, lampu menara yang bertenaga diesel itu kini digantikan dengan lampu LED bertenaga matahari lengkap dengan sun-switch, di mana lampu akan menyala otomatis jika matahari terbenam dan padam ketika matahari terbit. Jangkauan cahaya lampu suar ini dapat terlihat dari jarak 20 mil di tengah laut.

2015-01-14_16-21_Mercusuar Tanggulangin
Lampu suar

2015-01-14_16-21_Mercusuar Tanggulangin_2
Tiang lampu suar

Di Indonesia, manajemen menara suar berada di bawah kewenangan Kementerian Perhubungan. Untuk area pantai selatan mulai dari Ciamis, Jawa Barat hingga Pacitan, Jawa Timur, manajemen menara suar berda di bawah otoritas yang berkantor di Cilacap, Jawa Tengah. Menara-menara yang dibawahkan oleh kantor ini di antaranya adalah menara di Ciamis, Nusakambangan, Karangbata dan Tanggulangin yang keduanya berada di Kabupaten Kebumen, menara suar Samas di Kabupaten Bantul, menara suar Baron di Gunung Kidul, dan satu lagi di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Masing-masing menara dijaga oleh setidaknya 2 orang pegawai Kementerian Perhubungan yang akan dirotasi setiap 3 bulan sekali. Jadi misalnya saat ini seoarang pegawai menjaga suar di Tanggulangin, 3 bulan kemudian dia akan dipindah ke suar di Samas, Bantul, selanjutnya 3 bulan kemudian ke Baron, begitu seterusnya hingga kembali lagi ke Cilacap. Para penjaga ini tinggal di rumah dinas yang dibangun di kompleks menara. Seringkali mereka tinggal sendiri di sana, sementara keluarga mereka tinggal di kota lain. Meskipun begitu, mereka masih bisa bertemu dengan keluarga sebab sistem kerja mereka adalah 7 hari kerja kemudian 7 hari libur. Pada saat libur inilah mereka akan mudik dan digantikan oleh rekan mereka yang lain. Di menara Tanggulangin sendiri terdapat 5 rumah dinas, tetapi hanya dihuni 2 penjaga, sementara penjaga lain saat ini sedang diperbantukan ke menara Baron.

2015-01-14_16-19_Mercusuar Tanggulangin_2
Rumah dinas penjaga suar di bawah menara

Pantai Tanggulangin tempat menara ini berdiri berada di pesisir selatan Kabupaten Kebumen, tepatnya di Kecamatan Klirong. Pantai ini merupakan tempat bermuaranya Sungai Luk Ulo yang melintasi kota Kebumen. Jika hendak ke pantai ini, dari kota kita bisa mengambil jalur ke selatan via Bulus Pesantren. Dari Pasar Bulus Pesantren kita mengambil jalur yang menuju ke Ambal. Sesampainya di pertigaan di jalur selatan, berbeloklah ke barat. Kurang lebih 2 km, kita akan menjumpai jembatan besar yang melintasi Sungai Luk Ulo. Terus saja maka kita akan sampai di sebuah perempatan kecil yang di sekitarnya banyak orang berjualan rumput pakan ternak. Nah dari perempatan tersebut, berbeloklah ke selatan, ikuti saja jalan itu, maka kita akan sampai di Pantai Tanggulangin. Seperti apa rupa kawasan pantai jika dilihat dari menara suar? Berikut ini beberapa fotonya.

2015-01-14_16-19_Mercusuar Tanggulangin_5
Arah timur

2015-01-14_16-14_Mercusuar Tanggulangin
Arah Tenggara

2015-01-14_16-18_Mercusuar Tanggulangin
Arah selatan


2015-01-14_16-14_Mercusuar Tanggulangin_3
Arah barat daya

2015-01-14_16-15_Mercusuar Tanggulangin
Arah barat

2015-01-14_16-19_Mercusuar Tanggulangin
Arah barat

2015-01-14_16-19_Mercusuar Tanggulangin_3
Arah utara

2015-01-14_16-15_Mercusuar Tanggulangin_2
Arah utara

2015-01-14_16-19_Mercusuar Tanggulangin_4
Arah timur laut

2015-01-14_16-20_Mercusuar Tanggulangin
Fasilitas penelitian ombak pantai yang kini terbengkalai di sebelah timur laut menara
 https://uudnhudana.wordpress.com/2015/01/15/menara-suar-tanggulangin/

0 komentar:

Posting Komentar